Persaingan Politik Anwar Ibrahim Dan Azmin Ali Dalam Memperebutkan Gelar Perdana Menteri – Kondisi politik pemerintahan Malaysia saat ini sedang memanas. Perebutan kursi kekuasaan tertinggi di Malaysia telah menjadi salah satu alasannya. Perdana menteri yang masih menjabat saat ini adalah Mahathir Mohhamad. Mahathir telah menjadwalkan akan melengserkan kedudukannya pada tiga tahun mendatang. Wacana tersebut memberikan banyak asumsi baru pada kalangan pemerintahan maupun publik Malaysia. Banyak yang berspekulasi bahwa Anwar yang akan menggantikan posisi Mahathir mohhmad. Dengan sepak terjang Anwar yang bisa dibilang telah senior tentu akan membuat banyak orang percaya akan kepemimpinannya. Akan tetapi skandal – skandal yang terjadi pada masa lalu membuat banyak dukungan Anwar beralih pada menteri ekonomi saat ini yaitu Amzin ali. Sepak terjang Azmin ali juga patut untuk diperhitungkan.
Tanduk kepemimpinan Malaysia saat ini masih dipegang oleh Mahathir mohhamad akan tetapi tidak lama lagi hal tersebut akan berpindah ke dua kandidat besar yaitu Anwar Ibrahim dan Azmin ali. Dua kandidat tersebut yang di gadang – gadang akan menggantikan perdana menteri Malaysia saat ini. dua tokoh besar tersebut memiliki jalan panjang dalam menapaki karir politik mereka di Malaysia. Banyak orang mengatakan Mahathir terlalu condong kea rah Anwar Ibrahim karena pernah menemaninya sebagai wakil perdana menteri pada kurun tahun 1993 sampai 1995. Hal tersebut juga menjadi salah satu pertimbangan penting dalam pemindahan kekuasaan. Kekuasaan tidak hanya bisa dilakukan dengan otot saja akan tetapi juga butuh pengalaman – pengalaman untuk menghadapi situasi yang kadang – kadang tidak terkendali.
Azmin ali adalah menteri ekonomi Malaysia yang telah banyak berjasa menstabilkan kondisi keuangan negara tersebut. Walau tergolong lebih muda dari Anwar Ibrahim akan tetapi prestasi yang ditorehkan juga tidak dapat diremehkan begitu saja. Azmin ali mampu menghandle perekonomian Malaysia yang tentu saja menjadi salah satu syarat utama untuk bisa menjadi kandidat terbaik dalam perebutan kursi kekuasaan tertinggi Malaysia itu. Dalam kancah politik Anwar Dan Azmin sama – sama memiliki dukungan kuat dan back up yang handal di karir politik mereka. Dukungan masyarakat juga menjadi salah satu faktor penting dalam menentukan siapakah yang akan terpilih untuk menjadi pengganti dari perdana menteri yang masih aktif saat ini. Jika Anwar sempat tersandung kasus – aksus memalukan berbeda hal nya dengan Azmin yang cenderung memiliki karir yang cukup lurus. Karir dari kedua orang ini sering kali di sanding kan dan dibedakan. Koalisi yang mendukung Anwar adalah koalisi partai yang mengusung Anwar pada pemilihan parlemen 2018 lalu. Walau pernah dua kali tersandung kasus dan scandal besar akan tetapi kemampuan politik laki – laki berumur ini sudah tidak perlu diragukan lagi. Pengalaman yang mumpuni dengan segudang prestasi membuat Anwar patut menjadi saingan yang berat untuk Azmin.
